Di areal parkir Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Buleleng, Jumat (19/12) Direktorat Non Konsumsi Dirjen P2HP Kementerian Kelautan dan Perikanan RI menyerahkan bantuan peralatan dan pelatihan pengolahan non konsumsi. Kelompok penerima bantuan dan pelatihan diikuti oleh 16 orang yang berasal dari Poklahsar Bali sari, Desa Sepang sebagai pengolah rumput laut dan Poklahsar Bajoe Desa Sumberkima yang mengolah kekerangan.
Sebelum pelatihan dilangsungkan, Kasubdit Non Konsumsi Dirjen P2HP, Yus Suriatna, memberikan pengarahan singkat kepada peserta. Dalam arahannya dikatakan, dengan pelatihan ini diharapkan kelompok dapat mengoperasikan alat dengan baik, yang nantinya akan dapat memperbanyak produksi, serta diharapkan pula dapat menambah jenis produknya. Usai pengarahan dilanjutkan dengan serah terima bantuan peralatan oleh Kasubdit Non Konsumsi kepada Kadis Perikanan dan Kelautan, Nyoman Sutrisna, dan selanjutnya diserahkan kepada Poklahsar Bali Sari dan Poklahsar Bajoe.
Setelah itu, pelatihan diberikan oleh instruktur, Edy dan Bayu kepada masing-masing kelompok. Untuk Poklahsar Bajoe, diberikan pelatihan tentang pengolahan kerang menjadi berbagai produk, seperti bros dan hiasan lainnya. Produk olahan Poklahsar bajoe sebelumnya adalah gelang, cincin, sendok, asbak, dan lain-lain. Sedangkan, Poklahsar Bali Sari diberikan pelatihan tentang pembuatan sabun mandi, handbody yang berbahan dasar rumput laut. Pada pelatihan ini sekaligus diberikan teknik pemakaian peralatan pengolahan.
Peserta pelatihan mengikuti dengan begitu antusias, karena mereka berbendapat, dengan pelatihan ini dapat menambah pengetahuan tentang pengolahan non konsumsi dan akan menjadikan pedoman dalam kegiatan produksinya. (admin)