Mengawali tahun 2015, Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Kabupaten Buleleng melaksanakan Restocking di kawasan laut Taman Nasional Bali Barat, Desa Pejarakan Kecacmatan Gerokgak, Buleleng. Diskanla bekerjasama dengan kelompok nelayan Banyu Mandi melepas sekitar 900 ekor ikan kerapu berukuran 5-10 cm. Restocking ini diupayakan dapat menjaga kelestarian sumber daya alam khususnya ikan kerapu.
Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kab. Buleleng, Ir. Nyoman Sutrisna, MM, pada kesempatan ini mengatakan bahwa restocking merupakan salah satu upaya untuk melestarikan keberadaan ikan di laut. “Selain untuk pelestarian ikan di laut, penebaran itu dimaksudkan agar kedepannya dapat bermanfaat bagi masyarakat setempat yang bermata pencaharian sebagai nelayan” ucapnya. Sehingga dapat berpengaruh terhadap perkembangan perekonomian masyarakat pesisir.
Selain melakukan penebaran benih ikan, Diskanla sempat mengevaluasi kegiatan restocking yang dilaksanakan tahun 2014. Hasil yang didapat dari evaluasi ini, para nelayan merasakan manfaatnya. Dimana, benih ikan kakap yang dulu pernah ditebar di kawasan laut TNBB ini, sekarang bobotnya sudah mencapai 2 Kg. Begitu pula dengan ikan kerapu sudah mencapai 800 gram per ekornya.
Berdasar data tersebut, Nyoman Sutrisna mengatakan, dengan capaian tangkapan ikan para nelayan setempat, proses restocking dirasa sangat efektif dan perlu terus dilakukan dan ditingkatkan. “Evaluasi ini akan kita lakukan juga dibeberapa daerah dan titik tertentu, termasuk di sungai dan danau” imbuhnya. (Admin)