Cara merawat tanaman sayur tidak begitu sulit. Anda bisa memilih beberapa jenis sayur yang mudah terlebih dahulu saat baru memulai bertanam. Tujuannya, agar Anda bisa belajar dari tanaman-tanaman yang mudah ke tanaman yang terbilang sulit karena memerlukan tindakan khusus.
Pertumbuhan tanaman sangat bergantung pada cara perawatan yang Anda terapkan. Tanaman dapat tumbuh subur apabila perawatan yang diberikan sudah sesuai dengan kriteria jenis tanaman sayur tersebut. Tiap jenis tanaman sebetulnya membutuhkan perawatan yang berbeda-beda, tetapi umumnya tanaman butuh penyiraman, pemupukan, dan penjarangan.
Merawat tanaman sayur membutuhkan komitmen dan kesabaran. Hal ini karena bisa saja Anda menemukan banyak permasalahan saat merawatnya. Berikut ini beberapa langkah merawat tanaman sayur yang perlu Anda ketahui.
Penyiraman
Tanaman sayuran membutuhkan air untuk pertumbuhannya. Penyiraman dilakukan dengan hati-hati agar tanaman tidak rusak, baik batang maupun daunnya. Frekuensi penyiraman dua kali sehari, yaitu pagi dan sore hari. Jangan lakukan penyiraman di siang hari karena dapat menimbulkan kelayuan pada tanaman.
Pemupukan
Pemupukan tanaman sayur yang ditanam di pekarangan bisa menggunakan pupuk organik dan anorganik. Kini, banyak tersedia pupuk organik yang beredar di pasaran. Dosis dan cara penggunaannya disesuaikan dengan kemasan pupuk tersebut.
Penjarangan
Untuk penanaman koloni, tanaman sayur perlu penjarangan. Tujuannya, agar tanaman yang ditinggalkan mendapatkan unsur hara secara optimal. Umumnya, penjarangan dilakukan saat tanaman berumur 3–4 minggu. Tanaman yang dijarangkan, kemudian dipindahkan ke pot yang sudah disiapkan sebelumnya.
Pemasangan ajir
Pemasangan ajir perlu dilakukan untuk tanaman yang merambat dan memiliki batang yang lemah, seperti tomat, terung, dan cabai. Ajir yang digunakan bisa berupa bilah bambu untuk membantu menegakkan tanaman. Tanaman sayuran yang umumnya membutuhkan ajir adalah mentimun.
Ajir bisa diberikan saat tanaman berumur 3–4 minggu. Ajir dapat terbuat dari kayu atau bambu. Ajir juga bisa terbuat dari tali rafia yang diikat pada gantungan. Pemasangan ajir seperti bambu atau kayu perlu dilakukan secara hati-hati karena dikhawatirkan dapat melukai sistem perakaran tanaman.
Sumber : https://www.pertanianku.com/untuk-anda-yang-masih-pemula-ini-cara-merawat-tanaman-sayur/