LOMBA MEMBUAT LAWAR DAN SATE LILIT
Pemerintah Kabupaten Buleleng, akan mengadakan Twin LakeFestival pada tanggal 10-14 Juni 2015, yang akan dilaksanakan di Danau Buyan, Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada dan di Danau Tamblingan, Desa Munduk, Kecamatan Banjar. Dalam kegiatan tersebut Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Buleleng akan mengadakan Lomba Membuat Lawar dan Sate Lilit yang berbahan baku lele. Sehubungan dengan hal tersebut dimohon partisipasi masyarakat perikanan dan kelautan di Kabupaten Buleleng turut serta dalam lomba tersebut
Persyaratan dalam Lomba membuat lawar dan sate lilit adalah sebagai berikut:
1. Peserta
1. Peserta lomba masakan Lawar adalah masyarakat Catur Desa, dan kelompok perikanan tangkap/nelayan, kelompok pembudidaya, dan kelompok pengolah dan pemasar yang ada di sembilan Kecamatan di Kabupaten Buleleng.
2. Setiap kelompok berjumlah 3 orang dan jumlah peserta lomba adalah 20 kelompok . dengan rincian sebagai berikut :
- Catur Desa, 4 kelompok
- Kecamatan Buleleng, 2 kelompok
- Kecamatan Sawan, 2 Kelompok
- Kecamatan Tejakula, 2 Kelompok
- Kecamatan Sukasada, 2 Kelompok
- Kecamatan Busungbiu, 2 kelompok
- Kecamatan Seririt, 2 kelompok
- Kecamatan Gerokgak, 1 Kelompok
- Kecamatan Banjar, 1 Kelompok
- Kecamatan Kubutambahan, 2 kelompok
2. Bahan/Materi Lomba
a. Bahan Baku dalam lomba membuat lawar dan sate lilit adalah lele
b. Bumbu – bumbu yang diperlukan dalam pembuatan lawar dan sate disiapkan dari rumah
c. Sate lele yang dibuat adalah sate lilit dengan ukurn yang proporsional
3. Penyajian
1. Penyajian olahan ditata /dihias sedemikian rupa yang mencerminkan budaya Bali
2. Lawar yang disajikan banyaknya setara dengan 5 porsi orang dewasa, dan ditempatkan dalam sebuah tempat, sedangkan sate lilit yang disajikan berjumlah minimal 20 buahyang juga disajikah dalam sebuah tempat.
3. Peserta Lomba diwajibakan menyertakan resep pembuatan lawar dan sate ( resep dibuat rangkap 3 )
4. Hasil Olahan lawar dan sate lilit yang disajikan dalam lomba menjadi milik panitia
5. Setiap peserta lomba diwajibakan menyajikan olahan sebagai cicipan untuk Juri
4. Peralatan Pengolahan
Panitia lomba tidak menyiapkan peralatan yang diperlukan berkaitan dengan lomba membuat lawar dan sate lilit. Semua peralatan pengolahan yang diperlukan dalam lomba membuat lawar dan sate beserta tempat penyajian disiapkan sendiri oleh peserta . Panitia hanya menyiapkan meja sebagai tempat pajangan dan tikar untuk alas pada waktu pengolahan.
5. Bantuan Lomba
Peserta yang ikut dalam lomba membuat lawar dan sate lilit mendapat bantuan bahan olahan ( ikan dll ) masing masing senilai Rp. 500.000,- ( Limaratus ribu rupiah ) potong pajakper kelompok Bahan olahan tersebut akan diserahkan pada saat lomba. Di samping itu setiap perserta mendapat uang transportasi sebesar Rp. 100.000,- ( Seratusribu rupiah ) per orang.
6. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
a. Pendaftaran
Pendaftaran peserta awal bulan, 11 - 30 Mei 2015pada Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Buleleng Jam 09.00 – 16.00 Wita. Mencantumkan nama kelompok dan nama peserta pada setiap kelompok sesuai Formulir terlampir
b. Technical Meeting
Technical meeting dilaksanakan di Dinas perikanan dan Kelautan Kabupaten Buleleng pada hari Kamis tangal 8 Juni 2015, jam 09.00 WITA sampai selesai , yang bertujuan untuk menjelaskan secara teknis pelaksanaan lomba .
c. Pelaksanaan Lomba
Lomba membuat lawar dan sate lilit dari ikan, akan dilaksanakan di Wantilan Danau Buyan, pada hari Minggu tanggal 11Juni 2015jam 09.00 – 13.00 Wita.
7. Kriteria Penilaian Lomba
Untuk menentukan pemenang/juara dalam lomba membuat lawar dan sate lilit, ada beberapa kriteria yang menjadi dasar penilaian Tim Juri. Kriteria-kriteria ini hendaknya diperhatikan oleh peserta lomba agar memperoleh hasil yang maksimal. Beberapa kiteria yang menjadi dasar penilaian adalah sebagai berikut :
a. Kreativitas/Inovasi
Kemampuan peserta menghasilkan jenis lawar dan sate yang dipersepsikan ada kreativitas dan inovasi oleh tim Juri
b. Kebersihan /Higienis
Kebersihan alat dan bahan yang dipergunakan serta kemampuan peserta dalam menghasilkan masakan yang higienis dan aman dikonsumsi
c. Cita Rasa
Kemampuan peserta menghasilkan menu masakan yang lezat sehingga menggugah selera
d. Penataan dan penyajian
Kemampuan peserta menata dan menyajikan menu masakan yang disesuaikan dengan tampilan keseluruhan di atas meja
e. Nilai Gizi
Kemampuan peserta menghasilkan masakan yang memiliki kandungan gizi tinggi
f. Tekstur lawar
Tekstur bahan olahan yang dihasilkan tidak mengurangi nilai gizi
g. Ketepatan waktu
Peserta lomba dapat menyelesaikan pembuatan olahan sesuai waktu yang telah ditetapkan
Penilaian akan dilakukan oleh para juri yang ditunjuk berpedoman pada kategori penilaian sebagai berikut :
No |
Kriteria Penilaian |
Prosentase ( % ) |
Keterangan |
|
Menu Lawar |
Menu Sate |
|||
1 2 3 4 5 6 7
|
Kreativitas/Inovasi Kebersihan/Higienis Nilai Gizi Cita Rasa Penataan/Penyajian Tekstur Olahan Ketepatan Waktu |
10 15 15 20 15 15 10 |
10 15 15 20 15 15 10
|
|
|
|
100 |
100 |
|
8. Pakaian
Semua peserta dalam lomba membuat lawar dan sate lilit diwajibkan memakai pakaian adat madya, rapi dan bersih
9. Juri/ Tim Penilai
Tim penilai dalam Lomba masakan lawar berjumlah 3 orang yang terdiri dari :
1. Unsur PKK Kabupaten Buleleng
2. Unsur PHRI
3. Unsur Ahli
10. Hadiah Pemenang
Kepada Pemenang I, II, III, Harapan I, II, dan III akan diberikan hadiah berupa :
a. Juara I : Uang Rp. 2.000.000 ( Potong pajak ), Piala dan Piagam
b. Juara II : Uang Rp. 1.500.000 ( Potong pajak ), Piala dan Piagam
c. Juara III : Uang Rp.1.000.000 ( potong pajak ), Piala dan Piagam
d. Juara Harapan I, II dan III masing-masing diberikan uang Rp. 650.000 (potong pajak ) dan Piagam
Hadiah akan diserahkan pada malam penutupan Twin Lake Festival.
Demikian pengumuman disampaikan, atas perhatian dan partisipasinya diucapkan terima kasih.
Singaraja, 11 Mei 2015
TTD
Panitia Lomba Lawar dan Sate
Twin Lake Festival 2015