Bali Bersih ”Touring & Fun”, Bupati PAS Ajak Masyarakat Jaga Alam Buyan dan Tamblingan
Admin dkpp | 16 Juli 2019 | 210 kali
Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana,ST mengajak masyarakat dan pihak swasta (pengusaha) untuk bersama-sama menjaga kelestarian dua danau di Buleleng, yakni Buyan dan Tamblingan.
Menurut Bupati PAS sapaan akrab Putu Agus Suradnyana, sekeras apapun upaya pemerintah dalam menjaga kelestarian alam di dua danau tersebut, tidak akan berhasil tanpa adanya dukungan dari masyarakat, khususnya masyarakat sekitar, dan dari pihak swasta.
Ajakan tersebut disampaikan Bupati PAS saat memberikan arahan pada kegiatan “Bali Bersih Touring & Fun” yang diikuti oleh ratusan anggota ”Bikers” dari berbagai komunitas berkendaraan yang berasal dari seluruh Bali, di kawasan danau Tamblingan, Desa Munduk, Minggu (14/07).
Pemerintah Kabupaten Buleleng, lanjut Bupati PAS, selama ini sudah melakukan berbagai upaya dalam mengembalikan dan menjaga kelestarian alam di kawasan danau kembar tersebut. Penataan kawasan di daerah danau Tamblingan, bahkan disebutkannya membutuhkan upaya yang tidak mudah. Hal itu dikarenakan adanya penolakan beberapa warga yang bermukim di sekitar danau tersebut beberapa tahun silam, ketika pertama kali kawasan itu akan ditata. Selain itu, kawasan ini juga dulunya dikatakan masih sangat kotor dan tidak tertata sama sekali.
“Dan akhirnya, Astungkara, tempat ini (kawasan danau Tamblingan) sekarang menjadi salah satu primadona, baik bagi wisatawan domestik maupun wisatawan manca negara,” ungkap Bupati PAS.
Bupati PAS juga menjelaskan, bahwa Pemkab Buleleng sendiri sebenarnya berkeinginan menata kawasan itu menjadi kawasan pariwisata. Namun, pihak BKSDA Provinsi Bali sebagai pemegang otoritas belum memberikan ijin untuk itu, megingat kawasan danau kembar itu akan dilestarikan sabagai kawasan hutan alami.
Sebagai kepala daerah, Bupati PAS sudah berupaya memberikan edukasi kepada masyarakat penyangga di dua danau itu untuk senantiasa menjaga hutan di kawasan sekitarnnya. Untuk itu, saat ini, PAS bersama Gubernur Bali tengah mencari format pemanfaatan hutan di sekitar kawasan danau Buyan dan Tamblingan itu tanpa merusak alam, namun tetap memberikan manfaat ekonomi bagi masayarakat sekitar.
Pada acara yang diisi dengan kegiatan penanaman bibit pohon dan ”restocking” ikan itu, mantan anggota DPRD Bali ini juga mengakui, bahwa saat ini merasa dimudahkan dalam menangani masalah lingkungan hidup dengan adanya dukungan program Bali Resik dari Pemprov Bali.
”Tetapi yang terpenting, adalah bagaimana pemahaman dan kesadaran kita bersama, bahwa pentingnya lingkungan yang baik untuk penguatan pariwisata ke depan,” tutupnya.
Untuk diketahui, pada kegiatan “Bali Bersih Touring & Fun” juga diserahkan bibit tanaman Kelapa, Majegau, dan Intaran dari Bupati Buleleng kepada masyarakat desa Munduk yang diterima secara simbolis oleh Perbekel, Kelian Desa Pakraman, dan Kelian Subak Desa Munduk. Selain itu, pada acara yang digelar di sekitar danau Tamblingan tersebut juga dilakukan penanaman 200 pohon Cemara dan Cempaka, serta pelepasan ribuan bibit ikan nila ke Danau Tamblingan.