Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Bahan Pangan Daerah
Admin dkpp | 29 April 2024 | 99 kali
Senin, 29 April 2024
Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Buleleng mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Bahan Pangan Daerah
Rapat dipimpin oleh bapak menteri dalam negeri RI dan dihadiri oleh kepala staff kepresidenan, bapanas, BPS, Sesjamdatun kejagung, satgas pangan POLRI, bulog, kementan , kemendag dan mabes TNI dan dihadiri oleh gubernur dan bupati se indonesia.
Dengan hasil seperti berikut :
2. Infasi nasional yoy 3.05 %, mtm 0.52 dan ytd 0.93 % data per maret 2024.
Inflasi singaraja yoy 3,71 %, mtm 0,89 dan ytd 1.18 %
Diharapkan bulan april ini bisa deplasi utk menekan kenaikan inflasi mtm 0,89 yg diharapkan bisa kembali ke inflasi normal 0,24 per bulan.
3. Perlu diwaspadai pedagang besar beras yg menyerap gabah begitu besar agar harga beras tdk dikendalikan pedagang. Juga Harga jagung masih tinggi padahal panen sdh mulai terlihat.
4. Pada minggu ke4 april sdh menunjukan prov bali mengalami deplasi dilihat dr proxy IPH secara umum menurun sebesar -2,69
5. Kenaikan IPH pd minggu ke4, tertinggi terjadi di kab. mempawah 3,84 dengan komuditas yg naik tertinggi asa pd bawang merah, bawang putih dan udang.
6. Dilihat dr proxy IPH beras minggu ke 4 april sdh mengalami penurunan sebesar 2,61% dibandingkan maret 2024 (secara umum beras sdh pada harga aman)
Namun import beras sampai maret 2024 masih dilaks dimana sumber importnya dr thailan 45,94%, vietnsm 25,61% dan pakistan 15,05% utk menjaga stok dan keterswdiaan beras
7. Masih ada beberapa tempat harga GKP dibawah 5000 pd musim panenn ini, dan index per tamanaman hanya sekali tanam, index per tanaman saat ini 1,37
8. Hari2 berikutnya yg perlu diwaspadai dan perlu perhatian adlh bawang merah, bawang putih, telur ayam ras, daging ayam ras, jagung dan migor.