(0362) 21440
dkpp@bulelengkab.go.id
Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan

RAPAT KOORDINASI PENGENDALIAN INFLASI DAERAH DAN SOSIALISASI PENYELENGGARAAN SEKOLAH UNGGULAN GARUDA

Admin dkpp | 14 April 2025 | 108 kali

RAPAT KOORDINASI PENGENDALIAN INFLASI DAERAH DAN SOSIALISASI PENYELENGGARAAN SEKOLAH UNGGULAN GARUDA
Senin, 14 April 2025 - Bertempat di Ruang Rapat Kantor Bupati Buleleng, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Buleleng mengikuti Zoom Meeting Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah serta dirangkaikan Sosialisasi Penyelenggaraan Sekolah Unggulan Garuda.
Rakor dipimpin Sekjen Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia dengan melibatkan unsur kementerian/lembaga terkait dan instansi Pemerintah Daerah, dalam hal ini Pemkab Buleleng diikuti oleh Kabid Ketersediaan dan Kerawanan Pangan DKPP Buleleng (drh. I Wayan Susila), dan perwakilan instansi lainnya yang tergabung dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).
Paparan dari Badan Pusat Statistik disampaikan bahwa inflasi merupakan persentase perubahan harga yang meliputi month to month (MTM) yaitu persentase perubahan harga pada bulan saat ini terhadap bulan sebelumnya, year on year (YOY) yaitu persentase perubahan harga pada bulan yang sama di tahun sebelumnya, dan year to date (YTD) yaitu persentase perubahan harga pada bulan saat ini terdahap bulan desember tahun sebelumnya.
Inflasi pada bulan maret 2025 secara nasional dengan MTM sebesar 1,65%, YOY 1,03%, dan YTD 0,39%. Inflasi yang terjadi dipengaruhi oleh beberapa komoditas seperti tarif listrik, bawang merah, ikan segar, dan cabai rawit. Kementerian Perdagangan RI menyampaikan bahwa peluncuran produk Minyakita merupakan salah satu instrumen untuk mengontrol harga dan ketersediaan jenis minyak premium dan memenuhi kebutuhan masyarakat menengah kebawah.
Selanjutnya, paparan dari Kemendiktisaintek RI terkait Sekolah Unggulan Garuda setingkat SMA yang dibangun sebagai tindaklanjut dari program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto guna memperkuat Sumber Daya Manusia pada Sekolah Unggulan Garuda tersebut. Pembangunan Sekolah Unggulan Garuda diutamakan pada daerah luar jawa dan Indonesia timur dan difokuskan di kota terpencil, dengan target terbentuk 20 SMA Unggulan Garuda dan untuk tahun ini akan dibangun 4 SMA Unggulan Garuda.