"High Level Meeting Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Kabupaten Buleleng"
Rabu, 24 Juli 2024
Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Buleleng Ariston Adhi Pamungkas, S.P., M.Env.Man. menghadiri "High Level Meeting Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Kabupaten Buleleng" yang bertempat di Villandra Resort Lovina. Hadir dalam kesempatan ini PJ. Bupati Buleleng Ir. Ketut Lihadnyana, M.M.A., Sekda Buleleng Drs. Gede Suyasa, M.Pd., Advisor Kantor BI Perwakilan Bali Butet Linda, Direktur Operasional BPD Bali Ida Bagus Gede Setia Yasa, Kepala BPD Cabang Singaraja, Cabang Seririt, dan para Kepala perwakilan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) Kabupaten Buleleng sebagai penghasil PAD lingkup Pemkab Buleleng.
Pada sambutannya, PJ. Bupati Buleleng menyampaikan perkembangan elektronifikasi di Kabupaten Buleleng, diantaranya pentingnya digitalisasi, pentingnya literasi digital bagi user dan buyer, yang pada endingnya adalah untuk mewujudkan transparansi, akuntabilitas, efektivitas pembangunan daerah dan optimalisasi pendapatan. Beliau juga menekankan pentingnya menyusun/pelaksanaan strategi dalam rangka perluasan transaksi keuangan digital, sekaligus menyampaikan komitmen Pemkab Buleleng untuk elektronifikasi transaksi keuangan.
Pada kesempatan berikutnya Ibu Butet Linda Panjaitan menyampaikan bahwa hasil Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) telah mencapai 95,8%. HLM dinilai bukan hanya berdasarkan jumlah frekuensinya saja, namun juga kualitasnya meetingnya dan juga atensi KDH-nya. Pertumbuhan merchant meningkat sebesar 26%. Beliau berharap bahwa Pemkab Buleleng senantiasa mendukung perluasan transaksi keuangan digital, mengoptimalkan penggunaan KKPD mulai dari pengeluaran rutin, dan mohon agar pemkab menyiapkan program unggulan dalam rangka pengembangan kawasan digitalisasi.
Direktur Operasional BPD Bali Bapak Gusde Setia Yasa memaparkan dukungan BPD bagi percepatan digitalisasi di Kabupaten Buleleng, diantaranya bahwa BPD terus mengembangkan digitalisasi channel, fasilitasi ekosistem digital di Buleleng, sinergitas bisnis, dan digital culture. Beliau mohon agar kiranya PJ. Bupati, Sekda, para pimpinan SKPD senantiasa memberikan masukan bagi pengembangan digitalisasi yang dilakukan oleh BPD di Kabupaten Buleleng.
Pertemuan kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan PKS ETPD antara Sekda Buleleng dengan Direktur Operasional BPD, penyerahan KKI kepada kepala SKPD secara simbolis, simulasi tap KKI ke mesin EDC, dan sesi foto bersama.
