(0362) 21440
dkpp@bulelengkab.go.id
Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan

Tim Satgas Ketahanan Pangan Melakukan Peninjauan Produksi Cabai Rawit di Desa Pemuteran

Admin dkpp | 30 Juli 2024 | 14 kali

Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Buleleng selaku Tim Satgas Ketahanan Pangan melakukan peninjauan ke sumber produksi Cabai Rawit di Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak pada hari Selasa, 30 Juli 2024 yang dihadiri Kabid Ketersediaan dan Kerawanan Pangan (drh. I Wayan Susila) bersama Analis Ketahanan Pangan (Ni Made Atmadewi, S.P., M.A.P) dan staf terkait, serta turut hadir dari Dinas Pertanian Buleleng sebagai perwakilan instansi yang tergabung dalam Tim Satgas Ketahanan Pangan Buleleng
Berikut merupakan hasil kegiatan peninjauan tersebut :
1) Berkunjung ke salah satu anggota Kelompok Tani Unggul Mulya dimana menanam cabai varietas ori di lahan seluas 25 are dengan rata-rata produksi 30kg/hari, dengan harga jual Rp.50.000 - Rp.55.000/kg.
2) Berkunjung ke salah satu anggota Kelompok Tani Harapan Baru, dimana menanam 1 ha dengan usia tanaman 3,5 Bulan dan sudah mulai panen petik pertama, yang diperkiran dapat panen sampai 4 bulan kedepan.
3) Desa Pemuteran, Pejarakan dan Sumberklampok memilik potensi luas tanam mencapai 540 ha, namun untuk saat ini hanya 20 ha yang ditanami, karena faktor produksi tanaman yang tidak maksimal disebabkan oleh berkurangnya kesuburan tanah, dan tidak ada pergiliran varietas.
4) Berkunjung ke pengepul cabai Ketut Arnawa, jika panen normalnya 8 kwintal/hari dikirim ke pengepul di Pasar Anyar, namun untuk saat ini hanya 3-4 kwintal/hari. Fluktuasi harga Cabai di Buleleng mengikuti harga cabai di Pulau Jawa, adanya kekeringan di Pulau Jawa menyebabkan harga cabai rawit tinggi, sehingga harga cabai rawit di Buleleng ikut tinggi, walaupun produksi cabai rawit di Buleleng mencukupi.
Melalui kegiatan peninjauan pusat produksi Cabai Rawit ini, diharapkan agar rantai pasok bahan pangan dapat diperpendek sehingga kestabilan harga bisa tetap terjaga.