Sayuran merupakan bahan masakan yang mudah layu dan busuk. Padahal, jika ingin diolah sayuran tersebut sebaiknya masih dalam kondisi segar. Dalam kondisi segar, sayuran masih memiliki kandungan vitamin yang lengkap dan berkualitas. Oleh karena itu, penting memilih sayuran yang masih segar. Berikut ini ulasannya.
Asparagus
Asparagus yang segar memiliki batang yang segar tidak layu yang ditandai dengan warna kekuning-kuningan. Pilihlah asparagus berbatang lurus tidak bengkok agar indah saat disajikan. Asparagus sebaiknya dipilih yang tebal, lunak, dan dengan sisik yang tersusun rapi serta rapat.
Pilihlah daun yang tampak segar, berwarna hijau, serta tidak sobek atau berlubang. Jangan pilih daun yang sudah layu dan berwarna kekuningan.
Brokoli
Pilihlah brokoli yang berwarna hijau segar dengan bonggolan kepala tampak kompak dan berwarna hijau kebiruan. Brokoli yang sudah tua tampak bunga berwarna kuning dan longgar. Ukuran brokoli tidak akan memengaruhi kualitas brokoli. Sebaiknya, perhatikan bagian batang. Jangan pilih brokoli yang berbahan kasar, berkayu, atau berlubang-lubang. Pilihlah brokoli yang berbatang halus dengan dedaunan yang masih segar dan liat.
Buncis
Pilihlah buncis yang masih muda, segar, lurus, dan tidak cacat atau rusak. Jangan pilih sayuran yang berbintik-bintik, lunak, basah, dan berlubang karena itu merupakan ciri buncis yang sudah rusak. Polong muda berwarna tua dan segar. Biji polong juga tidak terlihat jelas. Bentuknya silindris dan dapat dipatahkan dengan mudah dan berlendir.
Jamur merang dan jamur kayu
Pilihlah jamur yang masih utuh serta tidak sobek atau patah dan tidak bernoda. Jangan pilih yang tangkainya sudah menghitam dan selubungnya sudah membuka.
Jagung
Pilihlah jagung yang masih terbungkus rapi dengan kulit atau kelobot jagung. Jagung yang sudah terbuka dan terbungkus plastik biasanya menjadi kurang manis dan cepat kering. Tekan bulir jagung dan jika menyembur cairan seperti susu berarti jagung masih segar. Saat ingin membeli jagung semi sebaiknya pilih yang berukuran kecil dengan biji yang belum berkembang.
Kacang panjang
Memilih sayuran kacang panjang yang harus berkualitas yang masih muda, segar, dan tidak cacat.
Kentang
Pilihlah kentang yang berbentuk bagus, tidak bernoda, tidak berlubang, tidak bertunas, dan kulitnya tidak terluka. Umbi yang terdapat tunas akan mudah layu meskipun tidak memengaruhi kualitas kentang. Hindari kentang yang lunak, berair, berbau apek, dan terdapat warna hijau di bagian kulitnya.
Sumber : https://www.pertanianku.com/tips-memilih-aneka-sayuran-yang-segar/