Kayu manis yang lebih terkenal sebagai rempah, nyatanya memiliki segudang manfaat yang bisa menghasilkan berbagai jenis produk, seperti minyak atsiri kayu manis, dan bubuk kayu manis.
Saat ini, kayu manis lebih sering dijumpai berbentuk kulit kayu yang sudah dikeringkan dan potong-potong kecil agar mudah untuk digunakan. Padahal, manfaat kayu manis itu masih banyak. Misalnya, minyaknya yang sering dimanfaatkan dalam industri farmasi, seluloid, desinfektan, dan pengadaan bahan kimia. Penggunaan minyak kayu manis sudah dilakukan di bidang kedokteran sejak dulu.
Selain minyak kayu manis yang berpotensial, oleoresin kayu manis juga tak kalah bermanfaat. Bahan penyusun oleoresin ini adalah minyak atsiri kayu manis, aroma kas, dan bahan kimia organik yang memberikan cita rasa pedas.
Untuk mendapatkan oleoresin kayu manis, Anda harus mengekstraksi bagian pohon seperti daun, kulit batang, kulit cabang, dan kulit ranting. Seluruh bahan tersebut diekstraksi dengan pelarut yang bersifat mudah menguap, misalnya aseton, hekson, metanol, dan isopropanol. Berikut ini langkah-langkah untuk mengekstraksi bahan baku menjadi oleoresin.
Sumber : https://www.pertanianku.com/oleoresin-kayu-manis-manfaatnya-lebih-jitu-dibanding-produk-lain/