Kementerian Pertanian sedang menggenjot peningkatan kualitas produksi beras petani untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri hingga pasar ekspor. Salah satu solusi yang ditawarkan oleh pemerintah untuk meningkatkan produksi beras adalah program KUR atau Kredit Usaha Rakyat.
Untuk meningkatkan kualitas serta kuantitas produksi beras, masyarakat membutuhkan dana untuk membeli bibit unggul serta membeli berbagai kebutuhan pertanian lainnya yang mampu menunjang produksi pertanian.
Menurut Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk memenuhi seluruh target tersebut dibutuhkan kerja sama yang baik antara petani, penyuluh, dan pemerintah. Kerja sama yang baik tersebut diharapkan mampu memenuhi berbagai kebutuhan pasar dan bisnis. Usaha tersebut dilakukan semata-mata untuk mewujudkan kedaulatan pangan Indonesia.
“Oleh karena itu, ongkos produksinya harus diturunkan. Kemudian tonasenya harus dinaikkan. Makanya saya berharap kepada semua kelompok tani di desa ini bisa memanfaatkan program KUR (Kredit Usaha Rakyat) karena memiliki bunga yang sangat rendah,” ujar Syahrul Yasin Limpo saat menghadiri Gerakan Tutup Tanam Padi yang dilaksanakan di Sumatera Selatan seperti dikutip dari laman Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
Syahrul menuturkan bahwa KUR adalah salah satu program yang mampu meningkatkan kesejahteraan petani di seluruh Indonesia. Saat ini dana KUR yang sudah disalurkan sebesar Rp50 triliun.
“Saya sangat mendorong penggunaan KUR ini. Karena itu, petaninya juga harus berani mengambil KUR agar produksi meningkat dan losses-nya berkurang dengan penggunaan alsintan. Intinya, kita tidak boleh pura-pura atau bohong dalam mengurus pertanian ini. Sebab, negara kita sudah banyak bantu,” sambung Syahrul. Saat ini masih banyak warga yang enggan mengakses permodalan melalui KUR sehingga tidak heran jika pemerintah terus menginformasikan program KUR yang ramah terhadap pengusaha kecil. Terlebih lagi, saat ini Kementerian Pertanian sedang berupaya meningkatkan ekspor. Oleh karena itu, mau tak mau produksi beras harus ditingkatkan dan dikembangkan, bukan hanya berdasarkan kuantitas, melainkan kualitas yang mampu diterima oleh pasar.
Sumber : https://www.pertanianku.com/kur-solusi-peningkatan-produksi-tani/