Karakteristik Penilaian Kontes Ikan Koi Hias

Kontes ikan hias sudah sangat sering diadakan. Ikan yang dilombakan atau dikonteskan umumnya ikan hias air tawar seperti cupang, koi, dan jenis lainnya. Berbagai karakteristik penilaian kontes ikan koi hias pun beragam. 

Kontes ikan ini biasanya diadakan oleh komunitas pemilik ikan hias. Lomba ini juga cukup sering diadakan oleh berbagai penyelenggara, mulai dari skala nasional hingga internasional. Harga jual ikan koi yang sudah pernah memenangkan kontes pun tidak main-main.

Khusus untuk ikan koi, ada beberapa karakteristik penilaian yang harus dipenuhi. Kriteria pertama adalah figure atau bentuk tubuh dan tulang belakang. Bentuk ini sebaiknya lurus dengan lekuk tubuh yang ‘pas’.

Ikan koi hias juga sebaiknya memiliki bentuk sirip yang indah. Sirip pada ikan koi meliputi sirip dada, sirip ekor, sirip perut, sirip dubur, dan sirip punggung.

Tak kalah penting adalah bentuk kepala yang bagus. Bentuk kepala yang bagus, terlihat seimbang antara panjang dan lebarnya. Selain itu, bentuk mulut ikan koi tampak indah. Jika koi memiliki kepala yang berujung pipih, hal tersebut merupakan pertanda ikan tumbuh dengan tidak sempurna.

Panjang ikan koi haruslah seimbang. Postur ini diukur berdasarkan panjang, tinggi, dan lebar ikan. Koi yang memiliki panjang 60 cm pada bagian belakang kepalanya akan terlihat lebih lebar. Sementara, koi dengan panjang 40 cm akan memiliki kepala yang terlihat lebih kecil dibanding badannya.

Koi juga dinilai berdasarkan pola dan warnanya. Pola koi harus terlihat well-balanced. Setidaknya, ada 15 corak warna yang berbeda yang dimiliki berbagai jenis koi. Koi tersebut pun bisa dikelompokkan berdasarkan pola coraknya.

Kualitas ikan koi juga termasuk kriteria penilaian. Kualitas ini bisa menunjukkan pola pemeliharaan yang dilakukan oleh pemilik. Juri biasanya sudah sangat berpengalaman dalam membedakan ikan koi yang dirawat dan diberi pakan berkualitas jika dibandingkan dengan koi biasa.  

Jika Anda ingin ikan koi milik Anda memenangkan lomba, sebaiknya koi tersebut memiliki tampilan yang elegan. Koi elegan berciri tidak gendut dan tidak buncit. Ia memiliki bentuk badan yang proporsional.

Bentuk dan besar pectoral fin sangat memengaruhi koi. Hal ini berpengaruh pada cara berenang koi. Jika bentuknya ideal, koi bisa berenang dengan bagus.

Jika dalam suatu perlombaan terdapat dua ekor koi yang memiliki skor sama, akan dipilih koi dengan tubuh yang lebih besar yang akan memenangkan lomba. Keadaan ini disebut sebagai imposing appereance.

Paling penting, koi harus dalam keadaan sehat. Koi yang sakit bisa langsung didiskualifikasi dari lomba.

Sumber : https://www.pertanianku.com/karakteristik-penilaian-kontes-ikan-koi-hias/