(0362) 21440
dkpp@bulelengkab.go.id
Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan

Cara Mengawetkan Ikan dengan Asap Cair

Admin dkpp | 05 Agustus 2020 | 4910 kali

Ikan yang sudah ditangkap akan mudah busuk jika tidak ditangani dengan benar, padahal ikan merupakan sumber protein hewani yang sangat baik untuk tubuh. Untuk mencegah kerusakan tersebut, biasanya para nelayan atau pelaku usaha perikanan akan mengawetkan ikan. Cara mengawetkan ikan yang paling sering digunakan adalah mengasapinya dengan asap cair. 

Asap dapat berperan sebagai bahan pengawet jika komponen yang ada di dalam asap meresap hingga ke dalam daging. Asap tersebut berguna untuk menghambat pertumbuhan bakteri, bahkan dapat membunuh bakteri. Asap tersebut bisa berperan sebagai antimikroba karena mengandung senyawa fenol dan asam asetat.

Ikan yang diasapkan akan mengalami perubahan aroma dan rasa yang disebabkan oleh senyawa karbonil dan feno. Oleh karena itu, fungsi utama pengasapan bukan hanya mengawetkan ikan, melainkan juga memberikan rasa, aroma, dan warna yang diinginkan pada produk ikan.

Asap tersebut bisa didapatkan dari beberapa bahan baku, di antaranya kayu, tempurung kelapa, cangkang kelapa sawit, sabut kelapa, dan batang ubi kayu. Di antara seluruh bahan pembuat asap, kayu keras merupakan bahan terbaik untuk membuat asap cair. Hal ini karena kayu keras mengandung selulosa, hamiselulosa, dan lignin.

Untuk membuat asap cair, Anda membutuhkan setidaknya satu set peralatan yang terdiri atas tiga komponen utama, di antaranya tangki pirolisator, kondensor, dan penampung asap cair.

Semua jenis ikan bisa diawetkan dengan metode ini, baik ikan laut maupun ikan air tawar. Namun, baru ada 4 jenis ikan asap yang sudah dikomersialkan, yaitu tongkol asap, belut asap, patin asap, dan cucut asap.

Cara yang digunakan untuk mengawetkan ikan dengan pengasapan sangat memengaruhi hasil yang akan didapatkan. Oleh karena itu, Anda harus mempelajari cara pengasapan yang benar. Dalam buku Asap Cair, terdapat penjelasan secara rinci cara pengasapan, pemilihan bahan baku berkualitas, serta membuat kemasan ikan asap yang baik. Cara mengawetkan ikan dengan pengasapan harus dilakukan sesuai dengan jenis ikan. Hal ini karena tiap jenis ikan membutuhkan penanganan yang berbeda-beda. Ikan air laut yang bisa diasapkan adalah tongkol, cakalang, dan cucut. Untuk ikan air tawar yang banyak diawetkan dengan asap adalah lele, patin, dan belut.

SUMBER : https://www.pertanianku.com/cara-mengawetkan-ikan-dengan-asap-cair/