(0362) 21440
dkpp@bulelengkab.go.id
Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan

Bekicot, Pakan Organik untuk Lele

Admin dkpp | 18 Oktober 2019 | 6031 kali

Lele memiliki prospek bisnis yang cukup bagus di bidang perikanan, terutama sebagai bahan untuk industri makanan. Apalagi, perkembangan bisnis masakan dari bahan utama lele menjadi salah satu primadona saat ini. Terkait budidaya, Anda bisa menggunakan bekicot sebagai pakan organik untuk lele. 

Pasalnya, pakan tersebut bisa menjadi solusi ekonomis di tengah mahalnya harga pakan untuk lele. Bekicot (Achatina fulica) menjadi salah satu bahan favorit para pembudidaya karena relatif mudah didapatkan dan harganya pun murah.

Bahan pakan ini bisa diolah dengan berbagai cara. Namun, sebelum melakukan salah satu dari beberapa alternatif cara membuat bekicot sebagai pakan lele, bekicot dikeluarkan dulu dari cangkangnya, kemudian dagingnya dipotong kecil-kecil. 

Alternatif pertama

Daging bekicot yang sudah dipotong kecil-kecil langsung dimasukkan begitu saja tanpa diolah lagi dengan campuran lain ke dalam kolam budidaya lele. Hanya saja, ini sekadar memenuhi kebutuhan protein hewani dan mengesampingkan kebutuhan protein nabati dan karbohidrat yang dibutuhkan lele dalam perkembangannya.

Alternatif kedua

Buatlah campuran antara bekicot sebanyak 50%, dedak (bekatul) halus sebanyak 15%, menir atau jagung giling sebanyak 15%, dan ampas tahu sebanyak 20%. Dalam hal ini, bekicot sebagai sumber protein (hewani), dedak halus sebagai sumber karbohidrat, sama seperti halnya menir jagung juga sebagai sumber karbohidrat yang baik untuk lele.

Alternatif ketiga

Campurkan bekicot 30%, tepung kedelai 20%, dedak halus 50%. Sama seperti bekicot, tepung kedelai di sini berfungsi sebagai sumber protein, namun sebagai protein nabati yang baik untuk pertumbuhan lele.

Kedua komposisi terakhir memiliki cara pembuatan yang sama, yaitu semua bahan dicampur menjadi satu, kemudian diberi air panas secukupnya. Setelah itu, aduk hingga merata. Selanjutnya, pakan sebarkan ke kolam dalam keadaan basah. 

Sementara untuk mengawetkan pakan tersebut, Anda hanya perlu memberikan garam secukupnya. Namun demikian, garam sebagai pengawet alami ini tidak memberi ketahanan yang cukup lama, sehingga tetap harus secepatnya digunakan. Pengawetan dengan metode ini jelas-jelas tidak berbahaya, baik untuk lele maupun untuk manusia yang nantinya menyantap daging ikan lele tersebut.

Keuntungan Pakan Organik Bekicot

Menurut testimoni dari berbagai pihak, lele yang diberi makanan organik racikan sendiri rasanya lebih gurih. Selain biaya budidaya lele bisa ditekan daripada saat memakai pelet untuk pakan, kesehatan manusia pun bisa terjamin.

Peternak lele juga harus memerhatikan metode pemberian makan agar jangan sampai terlalu berlebihan, karena lele dikenal rakus dan bahkan bisa mati karena kelebihan makan. Periksa berat lele satu kali dalam sepekan.

Sumber : https://www.pertanianku.com/bekicot-pakan-organik-untuk-lele/