Sepanjang musim penghujan petani harus berhati-hati dengan serangan hama ulat. Hama tersebut biasanya muncul pada tanaman sayuran seperti sawi. Hama dapat membuat daun tanaman menjadi bolong-bolong.
Hama ulat yang kerap menyerang tanaman sayur berjenis Crocidolomia pavona. Ulat tersebut termasuk hama yang cukup penting untuk tanaman sayuran Brassicaceae, seperti tanaman kubis, brokoli, lobak, sawi, dan kol bunga.
Serangan hama ini terbilang cukup mengkhawatirkan karena larva hama dapat memakan tunas daun sehingga menyebabkan pembentukan daun baru terhambat. Jika tunas daun yang diserang sudah rusak, larva akan pindah ke tunas daun lainnya. Bila hama ini tidak cepat diatasi, kemungkinan besar petani akan mengalami tingkat kerusakan yang cukup parah sehingga menyebabkan gagal panen.
Bawang putih cukup mudah didapat karena termasuk salah satu bumbu dapur yang paling sering digunakan. Selain itu, harga bawang putih tidak begitu mahal sehingga bisa mengefisiensikan biaya produksi. Pestisida bawang putih tidak akan menimbulkan efek samping berbahaya bagi lingkungan.
Di dalam bawang putih terdapat zat-zat yang beracun bagi serangga seperti allisin, alin, minyak atsiri, saltivine, selenium, scordinin, dan metialin trisulfida. Zat-zat tersebut bisa membuat hama enggan mendekat.
Pestisida bawang putih sudah terbukti efektif mampu mencegah serangan hama ulat pada tanaman sawi. Adapun bahan yang dibutuhkan dan cara membuat pestisida bawang putih seperti berikut.
Bahan-bahan:
Cara membuat:
Sumber : https://www.pertanianku.com/atasi-serangan-hama-ulat-pada-sayuran-organik-dengan-pestisida-bawang-putih/